Apa Itu Transformator (TRAFO)
Trafo atau Transformator adalah konverter daya yang mentransfer energi listrik dari satu sirkuit ke yang sirkuit berbeda melalui konduktor yang digabungkan secara induktif. Ini adalah perangkat listrik atau komponen yang mengubah jumlah tegangan.
Trafo (transformator) secara luas digunakan dalam peralatan listrik, terutama perubahan kebutuhan atau penyesuaian besarnya tegangan bolak-balik. Misalnya, radio membutuhkan 12 volt sedangkan listrik perumahan umum adalah 220 volt, sehingga trafo diperlukan untuk mengubah 220 volt tegangan bolak-balik ke 12 volt. Lain beberapa contoh dari peralatan listrik yang perlu transformator sebuah TV, komputer, mesin fotokopi, dan gardu listrik. Selain Trafo, kami juga menjual produk-produk tegangan rendah seperti capacitor bank, LVMD, genset syncro, busduct, dan lain-lain.
Spesifikasi Trafo Distribusi Trafindo 1000 KVA – Stepdown 20 KV / 400V – 3 Phase
PT. SEI menjual atau menyewakan Trafo Berbagai merk Trafo dengan spesifikasi 1000 KVA Tegangan 20kV ke 400V
Untuk Spesifikasi stock trafo lainnya dapat dilihat dibawah ini :
- Trafo 3P 50 KVA – 20 KV /400V
- Trafo 3P 100 KVA – 20 KV /400V
- Trafo 3P 160 KVA – 20 KV /400V
- Trafo 3P 200 KVA – 20 KV /400V
- Trafo 3P 250 KVA – 20 KV /400V
- Trafo 3P 315 KVA – 20 KV /400V
- Trafo 3P 400 KVA – 20 KV /400V
- Trafo 3P 630 KVA – 20 KV /400V
- Trafo 3P 800 KVA – 20 KV /400V
- Trafo 3P 1000 KVA – 20 KV /400V
- Trafo 3P 1250 KVA – 20 KV /400V
- Trafo 3P 1600 KVA – 20 KV /400V
- Trafo 3P 2000 KVA – 20 KV /400V
- Trafo 3P 2500 KVA – 20 KV /400V
- Trafo 3P 3000 KVA – 20 KV /400V
- Trafo 3P 3150 KVA – 20 KV /400V
- Trafo 3P 4000 KVA – 20 KV /400V
Prinsip Kerja Transformator (Trafo)
Sebuah Transformator yang sederhana pada dasarnya terdiri dari 2 lilitan atau kumparan kawat yang terisolasi yaitu kumparan primer dan kumparan sekunder. Pada kebanyakan Transformator, kumparan kawat terisolasi ini dililitkan pada sebuah besi yang dinamakan dengan Inti Besi (Core). Ketika kumparan primer dialiri arus AC (bolak-balik) maka akan menimbulkan medan magnet atau fluks magnetik disekitarnya. Kekuatan Medan magnet (densitas Fluks Magnet) tersebut dipengaruhi oleh besarnya arus listrik yang dialirinya. Semakin besar arus listriknya semakin besar pula medan magnetnya. Fluktuasi medan magnet yang terjadi di sekitar kumparan pertama (primer) akan menginduksi GGL (Gaya Gerak Listrik) dalam kumparan kedua (sekunder) dan akan terjadi pelimpahan daya dari kumparan primer ke kumparan sekunder. Dengan demikian, terjadilah pengubahan taraf tegangan listrik baik dari tegangan rendah menjadi tegangan yang lebih tinggi maupun dari tegangan tinggi menjadi tegangan yang rendah.
Sedangkan Inti besi pada Transformator atau Trafo pada umumnya adalah kumpulan lempengan-lempengan besi tipis yang terisolasi dan ditempel berlapis-lapis dengan kegunaanya untuk mempermudah jalannya Fluks Magnet yang ditimbulkan oleh arus listrik kumparan serta untuk mengurangi suhu panas yang ditimbulkan.